Minggu, 01 April 2012

CANIBALISM - CAPITAL ADEQUACY RATIO


A. CANIBALISM (KANIBALISME)
Dalam marketing dan strategi, kanibalisme merujuk pada pengurangan dalam hal volume penjualan, pendapatan penjualan atau pembagian pasar dari satu produk sebagai hasil pengenalan produk baru dari  produsen yang sama. Sebagai contoh, jika Coca Cola mengenalkan produk yang sama (Diet Coke atau Cherry Coke) produk baru ini dapat mengambil pangsa pasar dari Coke aslinya.  Contoh lain dari kasus kanibalisme umunya terjadi pada perusahaan retail, dimana ketika membuka outlet yang saling berdekatan. Beberapa pasar dari outlet baru berasal dari outlet lama, seperti McDonald’s atau Starbucks.

B. CAPASITY (KAPASITAS)
Ini adalah ukuran sebuah perusahaan atau ekonomi yang dapat berproduksi dengan menggunakan peralatan, pekerja, modal dan sumber daya yang ada pada kecepatan penuh. Dengan mengukur seberapa dekat suatu ekonomi untuk mengoperasikan kapasitas dalam porsi penuh merupakan hal perting dalam suatu kebijakan moneter,  jika ada yang tidak memiliki cukup kapasitas untuk menahan peningkatan permintaan, harga akan cenderung naik. Hal ini akan menyebabkan hasil produksi akan sulit ditentukan, dan jika memungkinkan bank akan berusaha untuk menekan inflasi yang terjadi. Sedangkan ketika terlalu banyak kapasitas yang digunakan, meskipun hasilnya dapat menyebabkan deflasi, sebagai perusahaan dan karyawan dapat memotong permintaan harga dan gaji mereka agar dapat bersaing dengan permintaan apapun yang mungkin ada.

C. CAPITAL (MODAL)
Modal adalah suatu bentuk dari kekayaan yang mampu mempekerjakan dalam suatu produksi untuk mendapatkan kekayaan lebih. Dalam ekonomi, modal adalah salah satu dari empat komponen penting dari kegiatan ekonomi, faktor produksi dengan lahan, pekerja dan perusahaan. Modal terbagi menjadi 2 bentuk yaitu:
- Aset perusahaan (termasuk dalam modal tetap seperti bangunan dan mesin)
- Modal kerja ( dimana berbentuk persedian bahan mentah dan produk barang setengah jadi)
- Modal keuangan ( seperti uang dan saham)
- Modal manusia (potensial karyawan, training dan edukasi)

D. CAPITAL ADEQUACY RATIO (RASIO KECUKUPAN MODAL )
Rasio ini menentukan kapasitas dari bank dalam hal memenuhi kewajiban dan resiko lainnya seperti resiko kredit, resiko operasional dll. Rasio dari modal bank pada total aset, dibutuhkan oleh pembuat kebijakan untuk lebih tinggi dari batas minimum sehingga sedikit kemungkinan bank akan bangkrut. Seberapa tinggi batas minimum ini mungkin akan bervariasi sesuai dengan seberapa besar resiko dari kegiatan bank tersebut.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar